TOUR dan Study Banding HILLSI PONOROGO 2018

HILLSI adalah Singkatan dari Himpunan Lembaga Pelatihan Seluruh Indonesia yaitu wadahnya lembaga-lembaga pelatihan kerja swasta baik LPK atau BLKLN di bawah naungan Depnaker .

Untuk meningkatkan sistem management dalam pengelolaan lembaga pelatihan kerja di kabupaten Ponorogo, DPC HILLSI kabupaten ponorogo melaksanakan TOUR dan Study Banding ke BLK Surakarta Jawa Tengah pada tanggal 15 Pebruari 2018, dimana program ini adalah sisa agenda kerja tahun 2017, yang didampingi oleh Dinas Depnaker kabupaten ponorogo.

Baca juga : Info Bursa Kerja Depnaker

Yang Lain Membaca ini juga

• TOUR dan Study Banding HILLSI PONOROGO 2018
• SALAM SEMANGAT Dari LPK Hikmah Jaya
• Persyaratan ijin kursus dari dikbud dan depnaker
• Cara Mendirikan Kursus Menjahit Lengkap
• Cara Membuat Laporan Semester LPKS ke Lemsarnet

BBPLK SURAKARTA

Kekompakan para anggota HILLSI Ponorogo sangat terlihat dengan 99% para ketua atau pengelola LPK dan LPK-BLKLN mengikuti study banding, dengan berbagai kejuruan pelatihan diantaranya ada kejuruan Tataboga, Menjahit, Komputer, Otomotif, Tenaga kerja untuk Korea, Taiwan, Singapura dan Jepang, Kejuruan Las, dll, yang berarti lembaga-lembaga tersebut ingin lebih maju lagi dalam mengelola lembaganya.

HILLSI Ponorogo yang di pimpin oleh bapak Saffrudin S.Ag juga mengajak kepada para pimpinan LPK seluruh kabupaten Ponorogo untuk di Akreditasi oleh Lembaga Akreditasi atau LA-Akreditasi yang direncanakan pada bulan Apil 2018, sehingga LPK di ponorogo di harapkan 100% ter Akreditasi dan akan menjadi Kabupaten pertama di Indonesia yang dimana Lembaga Pelatihan Kerja nya Terakreditasi dengan jumlah 40 LPK/BLKLN. Dan saat ini sudah 50% LPK yang ada di Ponorogo sudah terakreditasi dari berbagai kejuruan.

Baca juga : Borang Akreditasi LPK Lengkap

Pada kunjungan kerja anggota HILLSI ponorogo di BLK Surakarta ini, para peserta mendapat tambahan ilmu terutama dalam tatacara  pelatihan dan alat-alat peraga yang di ada di BLK Surakarta yang sudah berdiri sejak tahun 1947 dan sebagai BLK Pertama di Indonesia ini.

Para peserta juga di ajak berkeliling ke workshop-workshop yang jumlahnya ada 12 kejuruan diantaranya Kejuruan : Menjahit Garmen, Komputer, Otomotif, Tataboga, Administrasi dll, mereka berupaya untuk bertanya di seputar kejuruan masing-masing mengenai cara seleksi peserta didik, system pembelajaran dan output setelah peserta pelatihan tamat/lulus.

Dengan dilaksanakannya Study Banding ini diharapkan seluruh LPK di Ponorogo akan lebih meningkat dan lebih maju lagi dalam tatacara pengelolaannya sehingga menjadi Lembaga Pelatihan yang mempunyai Kwalitas untuk mencerdaskan anak bangsa.

Program Study Banding ini sangat menguntungkan terutama bagi penulis menambah wawasan dalam dunia Pelatihan dan Pendidikan Skill untuk Pencari kerja dalam rangka membantu Program Pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dan pengangguran.

Demikian artikel kunjungan kerja TOUR Dan Study Banding DPC HILLSI Ponorogo ini yang dapat kami sampaikan, semoga akan menambah wawasan  Lembaga-lembaga lainnya yang ada di Indonesia yang belum pernah melaksanakan Study Banding untuk meningkatkan SDM para pengelola lembaganya di daerahnya masing-masing.